Selasa, 18 Desember 2012

Loading Ramp

Loading Ramp merupakan rangkaian proses awal dari pengolahan kelapa sawit sebelum memasuki proses selanjutnya. Stasiun Loading Ramp berfungsi sebagai tempat penampungan sementara TBS sebelum dimasukkan ke dalam lori buah (Fruit cages) atau pun FFB Conveyor.  Di Pabrik Kelapa Sawit Rama-Rama dan KCP, Loading Ramp terbagi menjadi dua Line, yaitu Line A dan Line B. Masing-masing Line mempunyai kapasitas untuk menampung TBS berbeda, Line A mempunyai kapasitas normal 700 ton buah kelapa sawit, sedangkan Line B mempunyai kapasitas normal 800-900 ton kelapa sawit. Line A dan Line B masing-masing terdiri dari 8 dan 10 pintu
Prinsip FIFO
Pada stasiun Loading Ramp mempunyai prinsip kerja First In Firs Out (FIFO). FIFO adalah  prinsip kerja yang mengutamakan TBS yang terlebih dahulu ada untuk segera di olah. Hal ini dilakukan karena jumlah TBS yang tidak henti-hentinya masuk kedalam pabrik.
Fungsi FIFO : Meminimalkan kenaikan asam lemak bebas (FFA). Menurut teori kenaikan FFA dari pohon sawit sampai ke lori, tahapan kenaikan FFA sudah mencapai lebih kurang 1,85 %, sedangkan standar FFA = 3,00 %.
Tujuan stasiun Loading Ramp adalah :
*   Mengatur pengisian, kapasitas dan parkir lori di St. Sterilizer
*   Meminimalkan oil loss di Loading Ramp
*  Meminimalkan FFA CPO
PERALATAN DAN MESIN-MESIN
-          Hydraulic Control System/Gear Box Sistem/power pack
-          Pintu Loading Ramp.
-          Handle pengontrol buka-tutup pintu.
-          Hydraulic Ramp.
-          Pipa-pipa dan selang Hydraulic.
-          Lori rebusan (horizontal sterilizer) / FFB Conveyor (vertical sterilizer)
-          Wire Rope.
-          Hook
-          Capstan
-          Transfer Carriage.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar